Memahami Besaran dan Satuan

Besaran merupakan sesuatu yang dapat diukur, dinyatakan dengan angka dan memiliki satuan. Sedangkan satuan adalah sesuatu yang dijadikan pembanding dalam pengukuran. 

Satuan
Satuan dibedakan atas satuan baku dan tidak baku.
a. Satuan baku : merupakan suatu pembanding yang memberikan hasil yang sama apabila
dilakukan oleh beberapa orang. Contoh satuan baku : m, cm, kg, gram.
b. Satuan tidak baku : merupakan suatu pembanding yang akan memberikan haasil berbeda apabila dilakukan oleh beberapa orang. Contoh : jengkal, hasta, kaki, yard.
Misalnya Abdullah dan Umar mengukur panjang sebuah meja yang sama menggunakan penggaris dan jengkal tangan masing-masing. Abdullah menyatakan panjang meja 128 cm dan 3 jengkal, sedangkan Umar menyatakan panjang meja 128 cm dan 3,5 jengkal. Jengkal tangan memberikan hasil yang berbeda jika pengukuran dilakukan oleh orang yang berbeda. 

Sistem satuan yang biasa digunakan pada besaran pokok dan besaran turunan adalah sistem Satuan Internasional (SI). Satuan internasional merupakan satuan yang telah disepakati secara Internasional dan digunakan oleh berbagai negara. Syarat SI :

  • Bersifat Internasional sehingga dapat digunakan oleh berbagai negara
  • Mudah ditiru
  • Bersifat tetap

Satuan Internasional meliputi meter sebagai satuan panjang, kilogram sebagai satuan massa dan sekon sebagai satuan waktu sehingga satuan SI juga disebut satuan MKS (m.kg,s). 

SI biasa dikenal sebagai sistem metrik yaitu meter, kilogram dan sekon yang disingkat MKS. Selain sistem metrik yang lain adalah CGS (centimeter, gram, sekon). Adapula British Engineering System yang biasa disebut sebagai sistem FPS (foot, pound, sekon).

Besaran
Besaran berdasarkan cara memperolehnya dapat dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu: 
  1. Besaran Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari pengukuran. Karena diperoleh dari pengukuran maka harus ada alat ukurnya. Sebagai contoh adalah massa. Massa merupakan besaran fisika karena massa dapat diukur dengan menggunakan neraca. 
  2. Besaran non Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari penghitungan. Dalam hal ini tidak diperlukan alat ukur tetapi alat hitung sebagai misal kalkulator. Contoh besaran non fisika adalah Jumlah. 
Besaran dalam Fisika berdasarkan satuannya dikelompokkan menjadi besaran pokok dan besaran turunan.
1. Besaran Pokok
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya harus ditetapkan/didefenisikan terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain. Ada tujuh besaran pokok dan dua besaran pokok tambahan.


2. Besaran Turunan
Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan atau dijabarkan dari satu atau lebih besaran pokok. Misalnya, Luas yang rumusnya panjang x lebar, termasuk besaran turunan karena luas diturunkan dari dua besaran panjang.


Besaran berdasarkan arah dibedakan menjadi dua yaitu besaran vektor dan skalar.
A. Besaran Vektor, adalah besaran yang memiliki nilai dan arah seperti kecepatan dan percepatan.
B. Besaran Skalar, adalah besaran yang hanya mempunyai nilai saja seperti kelajuan dan perlajuan.
--------------------------------------------------------------------------------------------------

Post a Comment

Previous Post Next Post